Minggu, 09 Desember 2012

Contoh Surat lamaran kerja dengan bahasa inggris



Contoh suram lamaran kerja dengan bahasa inggris

Demangan
Sunan drajat street No. 160
Lamongan

10 des 2012
Director of PT.Lion Wood
P.O. Box 11 JKPB
Jakarta 19067


Dear Director of PT. Lion Wood
                With reference to the advertisement in KOMPAS on Des 1, 2012, I am writing to apply for the position of chief instructor assistant.
                I am currently a full-time student studying a degree course in handicraft vocational at Surabaya. I am due to graduate in june2011. As you can see from the enclosed CV, I have extensive experience in industrial woodworking. Apart from the formal training I have obtained from my three year course and internship programs , I have had a number of part time jobs which have helped me to gain experience in industrial woodworking. Frequent participation in workshops, competitions and extra-curricular activities involving the subject has also allowed me to develop insight into the area. My professional training at the university requires adaptability and creative use of the resources available to produce and work better in industrial woodworking.
I have stayed 1 month in German. I can speak German language fluency and correctly. I have family in German so I know basic knowledge of German.
                I would like to have the opportunity to discuss this position with you futher. I can be contacted at 0857 3221 9238. Thank you for consideration and I await your reply




Your sincerely,

Ahmad Zainal Abidin 




Berubah, Merubah atau Dirubah


3 unsur elemen yang membuat kita selalu beradaptasi dengan lingkungan kita. Berubah, Merubah dan Dirubah. mau atau tidak kita harus mengikuti 3 unsur elemen itu karena hidup ini dinamis bukan statis seperti batu. ditambah lagi dijaman modern ini, perubahan pasti terjadi setiap detik dan menit. jika kita tidak mengikutinya maka kita akan tertinggal.

Berubah menjadi lebih baik dari sebelumnya hanya gampang untuk diucapkan. pada kenyataannya perubahan yang diimpikan oleh orang-orang terdekat anda hanya menjadi bumbu penyedap yang tidak memiliki rasa. ketika seseorang harus berubah karena suatu kesalahan yang dia lakukan, orang tersebut akan mengatakan bahwa dia akan berubah. buruknya, anda tidak bisa mempercayai sepenuhnya dengan apa yang dikatakan orang tersebut

Berubah merupakan suatu perubahan yang muncul dari diri kita sendiri. kita tidak mungkin memaksakan orang lain untuk berubah, karena pada dasarnya kunci utama dari berubah adalah diri kita sendiri. kalimat-kalimat yang kita ucapkan untuk membuat seseorang berubah hanya akan menjadi pajangan saja. selagi orang tersebut tidak mau berubah. jadi jika anda ingin membuat keadaan berubah, janganlah mengharapkan perubahan orang lain karena itu hanyalah ilusi. rubahlah diri anda terlebih dahulu, yakinlah situasi dan lingkungan anda akan berubah. kuncinya : "BERSYUKUR"

Merubah, sebuah kata yang terkesan simpel tapi memiliki tingkat yang amat tinggi dan luar biasa sulitnya. saat kita menjalani sebuah hubungan pasti kita ingin merubah pasangan kita menjadi seperti yang kita inginkan. kita mengingginkan si dia bisa bercerita jujur kepada kita tentang semua masalahnya, kita mengingginkan dia tidak berbohong dan tidak memberi harapan palsu kepada cowo-cowo, kita mengingginkan dia bisa mengerti kita. namun pada kenyataanya Si Dia sulit untuk dirubah dan itu pasti, karena setiap manusia memiliki kelebihan dan kekurangannya sendiri. Si Dia hanya akan berusaha untuk berubah namun tetap mengulangi hal-hal tersebut, karena sebenarnya Si Dia tidak memiliki niat yang cukup kuat untuk berubah. merubah membutuhkan waktu yang lebih lama dari yang lain, karena yang kita rubah bukanlah sesuatu yang bisa kita kendalikan sesuka kita, melainkan sesuatu lain yang memiliki keunikan masing-masing. Kuncinya : "IKHLAS"

Dirubah akan terjadi ketika seseorang ingin merubah kita baik disengaja maupun tidak disengaja. dirubah memiliki pilihan, yaitu: diterima atau ditolak. saat kita dirubah oleh seseorang dan kita yakini perubahan tersebut akan membuat kita lebih baik maka tidak ada salahnya untuk mencoba perubahan tersebut. apabila perubahan tersebut merupakan perubahan yang buruk, maka hendaknya kita tolak dengan baik. dirubah merupakan suatu rasa kepedulian orang terhadap kita, meski kadang membuat kesal namun kita harus menghargai rasa kepedulian itu.Kuncinya : "BERDOA"

mana kah yang lebih anda depan kan? Berubah, Merubah atau Dirubah? pilihan yang harus kita pilih dalam kehidupan ini tidak akan pernah ada henti-hentinya. daripada anda memikirkan hal-hal yang hanya akan menganggu karier anda, lebih baik anda memikirkan karier anda. karena karier merupakan bagian dari ibadah. ketika kita melakukan demi Allah (ibadaAllah) maka kita akan mendapati yang terbaik, yakinilah karena segalanya berawal dari keyakinan.

Sabtu, 01 Desember 2012

Contoh proposal kegiatan


TERM OF REFERENCE
SEMINAR DAN KONGRES MAHASISWA V
UNIVERSITAS ISLAM LAMONGAN (UNISLA)
2009

I.       Dasar Pemikiran

Perjalanan Indonesia sebagai bangsa yang berkembang dan bangkit dari ketertinggalan yang terjadi di semua lini kehidupan yang ada, maka sebuah transisi seharusnya dilakukan dengan menempatkan negara sebagai tolak ukur terciptanya sebuah perubahaan yang total dari segi Politik, Hukum, Ekonomi, Social dan Budaya. Sehingga upaya proses perubahaan multi system kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara benar-benar berlanjut sesuai dengan prinsip demokrasi.

Terlepas dari hal itu, transisi demokrasi yang didasarkan atas partisipasi masyarakat adalah sebuah upaya peruahaan yang sangat signifikan dalam mempengaruhi terciptanya masyarakat dan negara demokrasi, maka sangatlah pantas ketika partisipasi masyarakat diakui sebagai indigenous  participation dalam politik, hukum, Ekonomi, social, dan budaya. Perubahaan-perubahaan yang dicapai merupakan implikasi dari kemurnian hati tanpa adanya kepentingan yang menunggangi, sehingga negara benar-benar menemukan existensinya sebagai negara yang berdaulat dan berkeadilan buka menara penuhmisi golongan atau kepentingan elit kekuasaan yang cenderung mematikan daya, kreatif, inisiatif, responsive, dan inovatif masyarakat.

Namun  ketika melihat fenomena yang ada, pelaksanaan system demokrasi dan transparansi belumlah benar-benar transparan, masih banyak kepentingan disana-sini, baik dalam system pemerintahaan maupun system social yang ada semakin tidak transparannya masyarakat yang benar-benar jujur dengan masyarakat yang amburadul, sehingga masyarakat memang dihadapkan pada kehidupan dilematis dan semakin tidak jelas, apalagi dengan proses politik sekarang yang ditunggangi dengan kepentingan-kepentingan golongan maupun individual. Yang disesalkan adalah kenapa polemik-polemik ini lebih parah terjadi ketika otoda (Otonomi Daerah) sudah dilaksanakan.

Pada dasarnya perumusan Otonomi Daerah yang tercantum dalam UU No. 32 Tahun 2004, sebagai alat pendorong kemadirian Daerah untuk mangatur dan menurus kepentingan masyarakat setempat menurut prakarsa sendiri berdasarkan aspirasi masyarakat dalam ikatan kesatuan Republik Indonesia. Namun dalam aplikasinya Otonomi Daerah itu belum benar-benar sesuai dengan aspirasi masyarakat.

Dengan hal diatas maka sebuah solusi sangatlah dibutuhkan dalam rangka perwujudan sebuah demokrasi dan keadilan dalam bermasyarakat. Solusi dan usaha itu bisa dilakukan dengan sebuah upaya penyadaran baik secara individu maupun masyarakat secara umum. Khususnya adalah masyarakat Civitas Akademika untuk selalu bergerak dengan tanpa meninggalkan eksistensinya sebagai bagian dari masyarakat.

Intelektual selalu berfikir kritis transformatif sebagai Agent of change, sehingga transformasi social benar-benar ter realisasi sebagai tanggung jawab itu sendiri.

Paparan diatas menjadi satu hal yang harus diperhatikan dengan selalu berusaha mengejawentahkan eksistensi Mahasiswa sebagai insan intelektual, sehingga transformasi social tidak akan pernah berhenti dengan diikuti proses regenerasi secara kontinuetas


II.   TEMA KEGIATAN

Kongres Mahasiswa III Universitas Islam Lamongan mengangkat tema besar “Menumbuhkan dan mempertajam partisipasi mahasiswa dalam pelaksanaan Demokrasi”

III. LANDASAN KEGIATAN

1.    Pancasila dan UUD 1945
2.    PP No. 60 tentang Pendidikan Tinggi
3.    SK Mendikbud No. 155/U/1998Tentang Pedoman Umum Organisasi Kemahasiswaan di Perguruan Tinggi
4.    UU No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Perguruan Tinggi
5.    AD KBM Unisla
6.    ART KBM Unisla
7.    Program Kerja BEM Unisla 2003-2004
8.    Rapat Pleno BEM tanggal 29 Januari 2005

IV. TUJUAN KEGIATAN


1.    Mempertegas makna transparansi dan ruang partisipasi mahasiswa sebagai agen of change dalam pelaksanaan Otonomi Daerah.
2.    Menumbuhkan kembali jiwa social mahasiswa dalam mengaplikasikan apa yang disebut dengan demokrasi baik langsung maupun tak langsung.

V. TARGET YANG DIHARAPKAN

1.    Menumbuhkan suasana / iklim yang membuka peluang bagi mahsiswa untuk berpartisipasi secara aktif terhadap proses demokrasi
2.    Memberikan sikap profesionalisme, proaktif dan konstruktif serta berfikir dan berwawasan terbuka, (Inklusif)

 

VI. BENTUK KEGIATAN

      Kegiatan ini dilaksanakan dalam bentuk yang terdiri dari :

Kongres

Kongres Mahasiswa III UNISLA merupakan agenda tahunan, Kongres juga sebagai sarana untuk menjabarkan, merancang, mengevaluasi program-program yang telah mampu dan yang belum terlaksana dalam periode kepengurusan berjalan. Sehingga pada saat yang akan program kerja yang belum terlaksana akan dapat dilaksanakan oleh pengurus yang terpilih.

VII. WAKTU DAN TEMPAT


Hari           :  Minggu
Tanggal    :  27 Pebruari 2005
Pukul         :  07.30 - selesai
Tempat     :  UNISLA

VIII. ORGANISASI  PELAKSANA


Kegiatan ini di laksanakan oleh BEM Unisla  dengan menunjuk kepanitiaan berdasarkan Surat Keputusan yang diberikan oleh BEM Unisla.

X. PESERTA KEGIATAN

    Peserta Kongres
1.    Anggota DLM Unisla 2003/2004
2.    Pengurus BEM Unisla 2003/2004
3.    Delegasi Dari Masing-masing Fakultas dan Kampus Paciran serta Organ internal Universitas Islam Lamongan

XI. ANGGARAN BIAYA

     Kegiatan ini dilaksanakan dengan biaya dari :
  1. 30 % Dari Rektorat
  2. 20 % Kas BEM
  3. 50 % Donatur


XII. LAMPIRAN

1.    Perincian Anggaran  Biaya
2.    Susunan Kepanitiaan
3.    Mekanisme Kongres (manual acara)

XIII. PENUTUP

Demikianlah TOR kegiatan ini kami buat dengan sebaik mungkin dan sebenar-benarnya, sebagai pertimbangan bagi semua pihak dalam ikut serta mensukseskan kegiatan tersebut. Semoga Allah SWT senantiasa meridloi kita semua.Amien.

Panitia
RENCANA ANGGARAN
KONGRES MAHASISWA UNISLA III
2005 – 2006

No.
JENIS
VOLUME
HARGA SATUAN
JUMLAH
I. Kesekretariatan
1.
Stempel Panitia
1  Buah
  35.000,-
Rp.      35.000,-
2.
Kertas Folio + Quarto
2   Rem
  30.000,-
Rp.      60.000,-
3.
Tinta Printer
1     Set
  35.000,-
Rp.      35.000,-
4.
Spidol Besar
2     set
  20.000,-
Rp.      40.000,-
5.
Penggandaan Proposal
30   eks
    3.000,-
Rp.      90.000,-
6.
Penggandaan Undangan
150 eks
   1.000,-
Rp.    150.000,-
7.
Pengadaan TOR
1  paket
150.000,-
Rp.    150.000,-
8.
Penggandaan materi
200 eks
    3.000,-
Rp.    600.000,-
Jumlah
Rp. 1.160.000,-
II. Publikasi Dekorasi dan Dokumentasi
1.
Dekorasi                   
1 paket
100.000,-
Rp.    100.000,-
2.
Spanduk
2  buah
  80.000,-
Rp.    160.000,-
3.
Cuci Cetak Film
2    roll
  75.000,-
Rp.    150.000,-
4.
Sewa Sound Sistem
1   hari
400.000,-
Rp.    400.000,-
5.
Transportasi
-
-
Rp.    200.000,-
Jumlah
Rp. 1.010.000,-
III. Konsumsi
1.
Snack
150
3.000 x 2
Rp.    900.000,-
2.
Makan
150
5.000 x 2
Rp. 1.500.000,-

Jumlah


Rp. 2.400.000,-

Jumlah Anggaran Kongres
Rp. 4.570.000,-


MANUAL ACARA
KONGRES MAHASISWA UNISLA III
2005 – 2006


Minggu, 27 Pebruari 2005
12.00-12.30
Registrasi Peserta
Panitia
12.30-13.30
Break
Panitia
16.30-17.30
Pengesahan, tatib kongres dan  pemilihan presidium sidang
Panitia
17.30-19.00
Break
Panitia
19.00-20.00
Pleno LPJ dan PU
DLM dan BEM
20.00-21.00
Sidang Komisi ( A,B,C, )
Presidium Sidang
21.00-21.30
Break
Panitia
21.30-22.30
Plena Komisi
Presidium Sidang
22.30-23.30
Pleno mekanisme Pemilihan Presiden BEM
Presidium Sidang
23.30-Selesai
Penutupan
Panitia















SUSUNAN PANITIA
PELAKSANAAN KONGRES MAHASISWA III
UNIVERSITAS ISLAM LAMONGAN (UNISLA)
2005-2006

v  Steering Committee :
Ø  Presiden BEM ( KAMIL )
Ø  Sekretaris Jenderal ( ANNA NUR F)
Ø  Ketua DLM ( MUHAMMAD ASIR )

v  Organizing Committee  :

Ketua                             : Supangat
Wakil Ketua                  : Khoirul Anam
Sekretaris                     : Abidatur Rohmani
Bendahara                    : Khilyatul Wardah

KOORDINATOR :

1.    ACARA
Eko Budianto
M. Fatoni

2.    KESEKRETARIATAN
 Haris Al-ansori
Siti Mutmainah

3.    AKOMODASI
A.Zainal Arif
M. Irfan

4.    KONSUMSI
K. Wardah
Mutmainah

5.    PUBDEKDOK
M. Arif
Sun’an

6.    PENGGALIAN DANA
Masykur
Retno Ayu Wulandari
Ainun